KOMUNIKASI LINGKUNGAN TAMAN NASIONAL TESSO NILO DALAM MELAKUKAN KONSERVASI DI KABUPATEN PELALAWAN PROVINSI RIAU
DOI:
https://doi.org/10.35967/jkms.v6i2.4753Kata Kunci:
Komunikasi Lingkungan, Pola Komunikasi, Taman Nasional Tesso NiloAbstrak
Taman Nasional Tesso Nilo merupakan kawasan hutan konservasi alam yang
mempunyai ekosistem asli yang dikelola dengan sistem zonasi. Sebagai salah satu hutan
yang memiliki keanekaragaman hayati, kawasan Taman Nasional Tesso Nilo tidak
luput dari berbagai permasalahan, okupasi berupa perambahan dan illegal loging untuk
perkebunan serta deforestasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui aktivitas
perambahan dan pola komunikasi lingkungan dalam melakukan konservasi Taman Nasional
tesso Nilo di Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan
melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
tipologi perambahan yang dilakukan oleh masyarakat atau perambah dapat dibagi
menjadi tiga, yaitu perorangan, kelompok, dan pemodal. Selanjutnya, komunikasi
lingkungan yang dilakukan Balai Taman Nasional Taman Tesso Nilo dalam melakukan
konservasi dan pengelolaan hutan dapat ditinjau dari tiga pola komunikasi, yaitu pertama
komunikasi pre-emtif dengan melakukan komunikasi penyuluhan, sosialisasi dan
penguatan terhadap masyarakat sekitar kawasan untuk peduli terhadap kawasan Taman
Nasional Tesso Nilo. Kedua, komunikasi preventif dengan melakukan patroli dan
mitigasi konflik satwa liar. Ketiga komunikasi restorasi dan rehabilitasi hutan dan lahan.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya dalam jurnal ini.
- Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta tanpa batasan dan mengizinkan penulis untuk mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini .
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.