KEARIFAN LOKAL BISA MENYEJUKKAN LAMPUNG (PERSPEKTIF KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA)
DOI:
https://doi.org/10.35967/jkms.v5i1.3643Kata Kunci:
Konflik Sosial, Budaya Lampung, Kearifan LokalAbstrak
Perspektif komunikasi lintas budaya dapat dipakai untuk menelaah sebuah konflik sosial yangberakar pada kesukuan dan adat istiadat. Perspektif ini lebih mengarah pada telaah yang memberi alternatifketimbang pembenaran ataupun menyalahkan. Kemudian dari perspektif ini diupayakan mencarinilai-nilai potensial untuk pembenahan kehidupan sosial yang lebih baik, menyelesaikan konflik tanpapertikaian, khusunya di Provinsi Lampung. Dalam perspektif itu, muncul sebuah tatanan nilai yang layakdipertimbangkan, yakni kearifan lokal yang tumbuh di Budaya Lampung. Daripadanya dapat ditumbuhkembangkannilai-nilail kemasyarakatan yang menjembatani aneka perbedaan sosial. Hal yang dibutuhkanadalah menggali lebih dalam nilai-nilai kearifan lokal tersebut dan menginternailisasikan dalam kehidupanbermasyarakat.Unduhan
Diterbitkan
2016-11-20
Terbitan
Bagian
Articles
Lisensi
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya dalam jurnal ini.
- Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta tanpa batasan dan mengizinkan penulis untuk mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini .
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.