REHABILITASI DI PUSAT PERAWATAN PECANDU NARKOBA DITINJAU DARI KOMUNIKASI TERAPEUTIK
DOI:
https://doi.org/10.35967/jkms.v3i1.2557Abstrak
Meningkatnya jumlah pengguna narkoba di Indonesia dalam dekade terakhir ini telah
mengankat kekhawatiran pengembangan pusat rehabilitasi yang sempurna untuk mengimbangi
langkah-langkah pencegahan melalui penegakkan hukum, serta menawarkan solusi praktis bagi
pengguna narkoba untuk mengatasi kecanduan. Dalam rehabilitasi pengguna narkoba,
komunikasi terapeutik merupakan salah satu indikator penting dari keberhasilan dalam
kemampuan pecandu mengatasi kecanduannya. Penelitian ini secara khusus membahas tiga
komponen dari komunikasi terapeutik yang dilakukan oleh Pusat Perawatan Pecandu Narkoba
Rumah Cemara, Ciwaruga, Kabupaten Bandung, yaitu: keterampilan komunikasi verbal dan
nonverbal dan peran kepemimpinan. Penelitian ini menggunakan teknik studi kasus dengan
metode deskriptif. Teknik utama yang digunakan untuk pengambilan data adalah observasi
partisipasi. Observasi partisipasi dilakukan selama satu bulan dan menggunakan ceklis observasi,
catatan lapangan, verbatim konseling individu, serta dokumen kelembagaan sebagai sumber
data. Semua sumber data kemudian dianalisis secara kualitatif dan ditriangulasikan untuk
menggambarkan komunikasi terapeutik di Pusat Perawatan Pecandu Narkoba di Rumah Cemara.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan aspek komunikasi verbal dan nonverbal
dalam komunikasi terapeutik antara konselor dan residen ada. Namun satu teknik yang tidak
dipraktekkan yaitu konfrontasi. Hal yang sangat menonjol tentang bentuk komunikasi terapeutik
di Pusat Perwatan Pecandu Narkoba Rumah Cemara dalam penelitian ini adalah keteremapilan
kepemimpinan tidak hanya ditunjukkan oleh konselor saja, residen dan staff juga menunjukkan
dan mendistribusikannya untuk membantu residen menjalin hubungan yang lebih dekat.
Kata Kunci: Komunikasi terapeutik, rehabilitasi, penyalahgunaan narkoba
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya dalam jurnal ini.
- Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta tanpa batasan dan mengizinkan penulis untuk mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini .
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.