REPRESENTASI POLIGAMI DALAM FILM “BERBAGI SUAMI”
DOI:
https://doi.org/10.35967/jkms.v2i2.2552Abstrak
Representasi Poligami dalam Film “Berbagi Suami”. Penelitian ini bertujuan menganalisis
praktek poligami yang direpresentasikan dalam film Berbagi Suami karya Nia Dinata. Penelitian ini meng-
gunakan analisis wacana dari Sara Mills, yakni bagaimana wanita ditampilkan dalam teks, baik dalam novel,
gambar, foto ataupun dalam berita sebagai perspektif feminis. Melalui analisis wacana Sara Mills yang me-
musatkan perhatian pada gender (feminisme), peneliti mencoba menganalisis bagaimanakah posisi subjek-
objek dan posisi penulis-pembaca (penonton) merepresentasikan poligami dalam film “Berbagi Suami”.
Hasil peneltian menunjukkan bahwa film “Berbagi Suami” mencoba menggambarkan poligami dari sudut
pandang perempuan meskipun dalam prakteknya perempuan adalah sebagai objek praktek poligami.
Perempuan sebagai subjek dalam film ini mempunyai lebih banyak ruang untuk mendefinisikan poligami
yang mereka alami. Sebagai subjek mereka tidak menempatkan pihak laki-laki sebagai korban. Pada posisi
penulis-pembaca (yang dalam penelitian ini berarti pembuat film dan penonton). Pembuat film lebih sering
menghadirkan cerita dari perspektif perempuan sehingga penonton pun akan memandang peristiwa dari
kacamata perempuan. Konflik yang terjadi dalam film “Berbagi Suami” ditampilkan dalam bentuk voice
over atau suara hati ketiga tokohnya, yang merupakan konflik batin para perempuan yang menjalani kehi-
dupan dipoligami dari kalangan usia, sosial dan etnis yang berbeda. Tidak hanya cinta yang terbagi, tapi juga
waktu, perhatian, dan harta.
Kata Kunci: film “Berbagi Suami”, representasi poligami, feminisme
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya dalam jurnal ini.
- Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta tanpa batasan dan mengizinkan penulis untuk mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini .
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.