PENGARUH MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DALAM PERILAKU NARSIS PADA PELAJAR SMA DI KOTA PEKANBARU
DOI:
https://doi.org/10.35967/jkms.v7i2.7337Abstrak
Media sosial Instagram mengakibatkan tingginya angka ketergantungan dikalangan pelajar sehingga berperilaku narsis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media sosial Instagram dalam perilaku narsis pada pelajar SMA di Kota Pekanbaru. Penelitian ini dilakukan terhadap beberapa sekolah SMA yang ada di Kota Pekanbaru diantaranya SMAN 1 Pekanbaru, SMKN 1 Pekanbaru, SMA Al-Azhar Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dimana data dikumpulkan melalui angket dan dokumentasi. Penelitian ini menguji ada atau tidaknya pengaruh indikator variabel X (Pengaruh Media Sosial Instagram) yaitu Homepage, Comments, Like, Hastag, Caption, Follow, Stories, Photo dan Video terhadap variabel Y (perilaku narsis) dengan variabel indikator populer, percaya diri tinggi, berimajinasi, dikagumi, layak istimewa, kurang empati, iri dan gaya hidup. Sehingga hasil yang disimpulkan terdapat pengaruh antara media sosial Instagram dalam perilaku narsis pada pelajar SMA di Kota Pekanbaru dan terdapat fakto-faktor pelajar dalam berperilaku narsis diantaranya sering menampilkan foto selfie, berkomentar status dan berbagi informasi.Unduhan
Diterbitkan
2019-05-13
Terbitan
Bagian
Articles
Lisensi
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya dalam jurnal ini.
- Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta tanpa batasan dan mengizinkan penulis untuk mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini .
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.