KONSTRUKSI MAKNA IDEOLOGI HIZBUT TAHRIR (Studi Fenomenologi Tentang Makna Ideologi Khilafah dan Politik Aktivis Hizbut Tahrir di Pekanbaru)

Muhammad Firdaus

Abstract


Hizbut Tahrir sebagai kelompok gerakan perubahan memiliki konsep ideologi yang senantiasa diperjuangkan dalam kehidupan masyarakat. Agenda perjuangan politik aktivis Hizbut Tahrir adalah tegaknya daulah khilafah Islamiyah. Hizbut Tahrir mengidentifikasi dirinya sebagai gerakan partai politik Islam non Parlemen yang memiliki jaringan luas dengan keberadaannya di berbagai negara. Pemikiran Hizbut Tahrir anti demokrasi yang bergerak di luar sistem politik yang berlaku secara umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap konstruksi makna ideologi khilfah dan ideologi politik aktivis Hizbut Tahrir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data diperoleh melalui wawancara mendalam dan pengamatan berperan serta dan data penunjang penelitian diperoleh melalui studi literatur dan penelitian-penelitian sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna ideologi khilafah dikonstrusikan oleh aktivis terdiri dari enam makna dan makna politik juga dikonstruksikan oleh aktivis terdiri dari enam makna.


Keywords


Makna; Khilafah; Politik; Hizbut Tahrir

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Jurnal Ilmu Komunikasi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________
Secretariat
Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Riau
Kampus Bina Widya Km. 12,5 Simpang Baru Pekanbaru, 28293
Telp/Fax : (0761) 563323, E-mail: jkms@ejournal.unri.ac.id